MAHASISWARIAU.ID, PEKANBARU - Vizra Dwi Yanri menyampaikan tuntutan kepada Rektor UIN Suska Riau setelah memasuki Gedung Rektorat. Kamis, (5/3/20).
Dia mempertegas pernyataan sikap yang bertulisakan Undang-undang Republik Indonesia nomor 12 tahun 2020 tentang pendidikan tinggi pasal 3 menyatakan bahwa pendidikan tinggi berasaskan: kebenaran ilmiah, penalaran, kejujuran, keadilan, manfaat, kebajikan, tanggung jawab, kebhinekaan, keterjangkauan. Namun nyatanya dalam pengelolaan UIN Suska Riau masih banyak banyak hal-hal yang belum terlaksana sebagaimana mestinya, keputusan-keputusan pimpinan yang terkesan otoriter menjadi polemik.
“Banyak isu dan masalah yang terjadi di UIN Suska Riau membuat kami mahasiswa mulai resah dan mendorong hati nurani kami untuk melakukan pengawasan pengawalan, kritikan untuk UIN Suska yang lebih baik,” baca Vizra dengan lantang.
Setelah melanjutkan menyampaikan tuntutan. Rektor UIN Suska Riau langsung menanggapi semua poin-poin yang dituntut mahasiswa.
Dalam penyampaiannya Rektor UIN Suska Riau menjelaskan seluruh poin yang dituntut dan berjanji akan mengikuti permintaan mahasiswa.
Vizra menambahkan, dia meminta agar Rektor sudi kiranya menandatangani permintaan mereka.
“Saya harap Bapak mau menandatangani permintaan kami, supaya kami ada pegangan. Kami juga komitmen akan mengawal tuntutan yang telah disepakati,” kata Mahasiswa FDK ini.
Dia juga mengatakan aksi ini berjalan dengan lancar, dan dengan baik. Tidak ada yang anarkis, hanya menyampaikan keinginan kami saja.
“Aksi ini Alhamdulillah seperti harapan kita semua, bapak menjumpai kita, dan telah berjanji, kita tetap harus kawal masalah ini, bahkan untuk kedatangan Wakil Presiden besok kita kawal dengan baik,” tutup Vizra.
Reporter : Hesti Wulan Pratamy